Rabu, 14 Mei 2008

ENTAH


aku bangga dengan para wanita yang begitu tegar

dan sabar dalam menghadapi masalah
entah bagaimana cara mereka menguasai hati untuk gak berlarut-larut dalam luka
aku,,
berbeda sekali dengan mereka
diriku terlampau lemah untuk menghilangkan onak yang tersarang dari otak hingga ke hatiku
semua seolah tak mau pergi dari kepalaku
berhari-hari aku dibayangi problematika itu,,
hingga mengurass berkilo-kilo bobot tubuhku
mengapa aku sangat lemah??
mengapa aku tidak dapat melupakannya walau sesaat saja
banyak hal positif ang kupikirkan,,
tapi itu hanya sedikit melegakan hati dan tak membuatnya terdelete dari memoryku
penat sekali hidupku
tlah kutumpahkan tetesan air mata ini,,
tlah kupanjatkan doa dan syukurku dalam suujdku
tapi Allah SWT begitu menyayangiku (Subhanallah)
trus mengujiku tanpa ada kesempatan tuk bernafas lega
aku tak dapat terus berharap,,
agar orang-orang disekitarku mau mengerti
tapi aku pun tta lagi dapat berbuat apa-apa
aku terlampau lemah
ingin sekali kumerasa bahagia,,
tanpa dibebani bayangan hitam menngrikan itu
ingin sekali kkuadapi semua dengan tegar,,
seperti wanita disudut jalan itu
tanpa kekusutan wajah da kerisauan hati
entah kapan kurasakan itu
entah sampai kapan kuterpuruk dalam cintamu
entaaaaaaaaaah.......